Hallo semua!!!
Kali ini mau share tentang pertemuan pertama kami dengan dokter kandungan. Sejak awal tahu kalau aku hamil, aku dan suami sudah menentukan Rumah Sakit dan dokter kandungan. Semua itu berdasarkan informasi dari saudara dan teman2. Untuk Rumah Sakit kami memilih Rumah Sakit Ibu dan Anak dikarenakan pasti lebih spesifik untuk prioritas pelayanannya. Bukan berarti rumah sakit umum tidak spesifik ya, tapi kami mempertimbangkan juga fasilitas yang pastinya lebih banyak untuk ibu dan anak. Mungkin saat ini sudah hampir seluruh rumah sakit ramah ibu dan anak ya, tapi pada waktu itu di awal tahun 2015 memang yang kami rasa cukup lengkap di rumah sakit ibu dan anak ini, yaitu RSIA Buah Hati cabang Ciputat (dekat dengan tempat tinggal kami saat itu sekarang sih sudah berubah jadi Rumah Sakit)
Seperti yang sudah aku cerita di postingan sebelumnya, aku yang seharusnya datang bulan di tanggal 01 April, pada tanggal itu fix gak datang bulan. Jadilah kami mencari hari praktek dokter kandungan yang kami pilih yaitu Dr. Muchlis. Akhirnya kami memutuskan untuk datang pada hari Selasa di tanggal 07 April karena berdasarkan pengalaman teman2 dan saudara kalau datang di weekend bisa sampai tengah malam.
Saat itu, kebetulan memang prakteknya malam di hari Selasa jadi kami sepulang kerja sempat untuk bersih2 dan makan malam. Sampai di sana aku dilakukan penimbangan berat badan dan tensi serta mengisi data terutama Hari Pertama Haid Terakhir (HPTP) untuk menentukan perkiraan waktu kehamilan dan perkiraan waktu kelahiran. Buat kalian semua yang ingin hamil setelah menikah, kalau bisa dicatat ya waktu datang bulan setiap bulannya minimal 6 bulan sebelum menikah, jadi bisa prepare kehamilan.
Tibalah saat nya dipanggil ke ruangan pemeriksaan. Dokternya humble banget terus handsome di usianya. Makanya laris ya. Hahaha. Tetep ditanya HPTP aku dan langsung diminta berbaring terus usg. Sebelum USG Abdominal/Abdomen (lewat perut), dokter bilang kalau gak kelihatan akan dicoba transvaginal (via lubang vagina). Alhamdulillah USG Abdomen udah kelihatan kantung kehamilannya. Dan diperkirakan usia kehamilan 4-5 minggu dan Hari Perkiraan Lahir (HPL)nya sekitar tanggal 10 Desember 2015. Subahanallah, bahagia luar biasa kami berdua.
Lalu kami diajak duduk dan berbincang. Ditanyakan mengenai keluhan yang dirasakan. Ditanyakan juga riwayat penyakit dan alergi obat. Kebetulan memang sampai saat pemeriksaan itu tidak ada keluhan mual dan muntah, tapi pinggangku rasanya panas dan pegal hampir setiap waktu. Dokter bilang ibu hamil boleh mengkonsumsi apapun asal tidak berlebihan. Yang tidak dianjurkan yaitu kopi dan teh karena banyak kafeinnya. Tidak dianjurkan bukan berarti tidak diperbolehkan ya, hanya saja kalau bisa ditahan untuk tidak konsumsi kalau kepingin sekali boleh sedikit2.
Beliau juga memberikan kesempatan kami untuk bertanya sebanyak2nya. Dan karena memang belum ada banyak pertanyaan, kami bilang cukup dan mungkin di pertemuan berikutnya kalau ada yang ditanyakan akan kami tanya. Saat pertemuan pertama ini kami memang tidak melakukan print hasil USG, untuk kami informasi kepastian kehamilan saja sudah cukup waktu itu. Terlalu senang mungkin ya. Tapi gpp yang penting kami sehat. Dokter menentukan pertemuan berikutnya di bulan depannya. Nanti pasti dishare kelanjutannya. Okey
Seperti yang sudah aku cerita di postingan sebelumnya, aku yang seharusnya datang bulan di tanggal 01 April, pada tanggal itu fix gak datang bulan. Jadilah kami mencari hari praktek dokter kandungan yang kami pilih yaitu Dr. Muchlis. Akhirnya kami memutuskan untuk datang pada hari Selasa di tanggal 07 April karena berdasarkan pengalaman teman2 dan saudara kalau datang di weekend bisa sampai tengah malam.
Saat itu, kebetulan memang prakteknya malam di hari Selasa jadi kami sepulang kerja sempat untuk bersih2 dan makan malam. Sampai di sana aku dilakukan penimbangan berat badan dan tensi serta mengisi data terutama Hari Pertama Haid Terakhir (HPTP) untuk menentukan perkiraan waktu kehamilan dan perkiraan waktu kelahiran. Buat kalian semua yang ingin hamil setelah menikah, kalau bisa dicatat ya waktu datang bulan setiap bulannya minimal 6 bulan sebelum menikah, jadi bisa prepare kehamilan.
Tibalah saat nya dipanggil ke ruangan pemeriksaan. Dokternya humble banget terus handsome di usianya. Makanya laris ya. Hahaha. Tetep ditanya HPTP aku dan langsung diminta berbaring terus usg. Sebelum USG Abdominal/Abdomen (lewat perut), dokter bilang kalau gak kelihatan akan dicoba transvaginal (via lubang vagina). Alhamdulillah USG Abdomen udah kelihatan kantung kehamilannya. Dan diperkirakan usia kehamilan 4-5 minggu dan Hari Perkiraan Lahir (HPL)nya sekitar tanggal 10 Desember 2015. Subahanallah, bahagia luar biasa kami berdua.
Lalu kami diajak duduk dan berbincang. Ditanyakan mengenai keluhan yang dirasakan. Ditanyakan juga riwayat penyakit dan alergi obat. Kebetulan memang sampai saat pemeriksaan itu tidak ada keluhan mual dan muntah, tapi pinggangku rasanya panas dan pegal hampir setiap waktu. Dokter bilang ibu hamil boleh mengkonsumsi apapun asal tidak berlebihan. Yang tidak dianjurkan yaitu kopi dan teh karena banyak kafeinnya. Tidak dianjurkan bukan berarti tidak diperbolehkan ya, hanya saja kalau bisa ditahan untuk tidak konsumsi kalau kepingin sekali boleh sedikit2.
Beliau juga memberikan kesempatan kami untuk bertanya sebanyak2nya. Dan karena memang belum ada banyak pertanyaan, kami bilang cukup dan mungkin di pertemuan berikutnya kalau ada yang ditanyakan akan kami tanya. Saat pertemuan pertama ini kami memang tidak melakukan print hasil USG, untuk kami informasi kepastian kehamilan saja sudah cukup waktu itu. Terlalu senang mungkin ya. Tapi gpp yang penting kami sehat. Dokter menentukan pertemuan berikutnya di bulan depannya. Nanti pasti dishare kelanjutannya. Okey
Happy Sharing! Because sharing is caring.
Salam Blueice!
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
No comments:
Post a Comment